Jenis Investasi yang Cocok untuk Pemula, Modalnya Minim!

Di zaman yang serba mahal seperti sekarang ini, satu sumber penghasilan saja (biasanya) tidak cukup. Agar semua kebutuhan dasar terpenuhi, bisa jajan-jajan cantik, dan masih ada cukup dana untuk menabung, kamu harus punya sumber penghasilan tambahan.

Cara termudah untuk mendapatkan penghasilan tambahan adalah berjualan atau mencari side job. Namun, kalau kamu tidak punya waktu luang, solusi terbaiknya adalah investasi. Let the money work for you.

Kalau kamu mau mulai berinvestasi, tetapi masih bingung soal seluk-beluknya, berikut ini ada beberapa investasi untuk pemula yang bisa kamu coba. Apa saja investasi yang dimaksud?

1. Reksa Dana

Reksa dana adalah salah satu instrumen investasi terbaik untuk orang awam. Ini karena reksa dana memiliki manajer investasi yang membantu mengelola dana para investor. Jadi, kamu gak perlu repot memikirkan uangmu mau ditaruh di saham mana saja.

Selain itu, reksa dana juga mudah dilakukan. Ada banyak aplikasi yang memungkinkan kamu untuk berinvestasi di reksa dana. Modal yang dibutuhkan pun ramah kantong. Hanya Rp100.000 saja.

Banyak sekali jenis reksa dana yang bisa kamu coba. Ada reksa dana pasar uang, pendapatan tetap, hingga reksa dana saham. Pastikan kamu memilih perusahaan investasi yang tepat, tepercaya, dan dapat diandalkan.

2. Surat Berharga Negara (SBN)

Surat Berharga Negara atau SBN adalah surat utang yang diterbitkan oleh negara. Dengan berinvestasi pada instrumen investasi ini, kamu bertindak sebagai pemberi pinjaman kepada pemerintah.

SBN cocok bagi pemula karena investasi ini berjangka waktu pendek dengan risiko yang kecil. Selain itu, SBN juga ditanggung oleh negara. Kemungkinan negara gagal bayar sangat kecil, kan? Ada dua jenis SBN, yaitu konvensional dan syariah.

SBN konvensional contohnya seperti SBR (Savings Bond Ritel) dan ORI (Obligasi Negara Ritel Indonesia), sedangkan SBN syariah ST (Sukuk Tabungan) dan SR atau Sukri (Sukuk Ritel Indonesia).

Setiap bulan, kamu akan menerima imbal hasil berupa bunga yang akan dibayarkan langsung ke rekening kamu. SBN bisa dibeli dengan nominal yang cukup terjangkau, mulai dari Rp1 juta dan maksimal hingga Rp3 miliar.

3. Deposito

Deposito merupakan salah satu instrumen investasi jangka pendek yang dimiliki oleh semua bank. Konsepnya mirip dengan tabungan pada umumnya. Namun, deposito merupakan produk investasi yang dananya hanya bisa ditarik pada waktu yang sudah disepakati.

Jangka waktu simpanan deposito beragam, mulai dari 1, 3, 6, 12, hingga 24 bulan. Deposito sangat menarik karena return bunga yang didapatkan lebih besar daripada tabungan biasa.

Bank Neo Commerce memiliki produk deposito yang #BeraniLebih kasih cuan, yaitu deposito Neo WOW. Jangka waktu tenor yang diberikan sangat beragam, dengan nominal deposito mulai dari Rp200.000 saja. Tak hanya itu, bunga deposito yang ditawarkan juga tinggi, mulai dari 6,5-8% p.a.

4. Emas

Emas sangat cocok sebagai investasi untuk pemula. Ini karena investasi emas memiliki risiko yang rendah dan bisa mengimbangi laju inflasi. Harga emas juga cenderung stabil, bahkan sedikit naik setiap tahunnya.

Investasi emas juga cukup likuid. Setidaknya jika dibandingkan dengan instrumen investasi yang lainnya. Jadi, jika sedang membutuhkan dana sesegera mungkin, kamu bisa langsung menarik atau menguangkannya.

Investasi emas juga semakin mudah. Selain bisa beli dalam bentuk fisik, kamu juga bisa membelinya dalam bentuk emas digital. Sangat memudahkan dan tak perlu tempat khusus untuk menyimpannya.